Spirit Pembukaan MAPABA PMII Rayon Saintek
Penulis : Nadia Aulawia
Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia
(PMII) Rayon Sains dan Teknologi gelar Masa Penerimaan Anggota Baru (MAPABA)
2022 pada Jum’at (14/10). Kegiatan yang bertempat di MA NU Mranggen akan berlangsung
selama tiga hari yaitu dari Jum’at-Ahad, 14-16 Oktober 2022 dengan tema
“Menumbuhkan Kader Ahlussunnah Wal Jama’ah sebagai Dasar dalam Pembentukan
Kader Mu’taqid yang Agamis, Aktif, Intelektualitas serta Revolusioner”.
Kegiatan ini dihadiri langsung oleh
Ibu Nur Khasanah selaku Wakil Dekan III Fakultas Sains dan Teknologi, Abah
Syaifuddin Zuhri, Sahabat Adam Wildan Al-Fikri selaku perwakilan ketua PC PMII
Kota Semarang, dan Sahabati Nurul Afifah selaku perwakilan ketua PMII
Komisariat UIN Walisongo, dan kurang lebih 186 peserta.
Pembukaan acara MAPABA dimulai
dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an, menyanyikan lagu Indonesia Raya, Mars
PMII, dan Yalal Wathon, sambutan-sambutan, pembacaan doa yang dipimpin langsung
oleh Abah Syarifuddin Zuhri, penampilan tari oleh Srikandi PMII dan Hadroh oleh
UKM Risalah.
Ketua PMII Rayon Saintek, Sholahuddin
memberikan ucapan selamat datang kepada calon anggota PMII 2022 dalam kegiatan MAPABA.
Ia mengharapkan bahwa seluruh calon anggota dapat mengikuti serangkaian acara
dari awal hingga akhir dilantik secara resmi menjadi anggota PMII Rayon
Saintek.
Sementara itu, perwakilan dari PMII
Komisariat UIN Walisongo Semarang, Nurul Afifah turut hadir pada pembukaan ini.
Ia menegaskan bahwa MAPABA merupakan jenjang kaderisasi formal untuk menjadi kader
Mu’taqid, dan memberikan harapan terhadap calon anggota PMII Rayon Saintek
untuk memiliki keyakinan dalam berorganisasi di PMII.
“Anggota diharapkan memiliki
keyakinan yang mantap bahwa PMII adalah organisasi yang tepat dalam
mengembangkan diri dan idealisme, karena PMII merupakan organisasi yang tepat
dalam tanggung jawab kepada bangsa,” ujar Nurul.
Sambutan dilanjutkan oleh perwakilan
dari PC PMII Kota Semarang, Sahabat Adam Wildan Al-Fikri yang memberikan
penegasan alasan dalam ber-PMII. “Alasan mengapa kita harus ber-PMII karena PMII
adalah organisasi yang terjamin keislamannya. Hal ini sebagaimana dalam trilogi
PMII, yaitu Dzikir, Fikir, Amal Sholeh,” ungkapnya.
Sambutan terakhir disampaikan oleh
Ibu Nur Khasanah selaku Wakil Dekan III Fakultas Sains dan Teknologi sekaligus
membuka kegiatan MAPABA. Beliau menyampaikan mengenai proses dalam ber-PMII
tidak akan pernah berakhir, banyak ilmu yang akan didapatkan pada setiap
prosesnya. Dengan PMII maka dapat menjadikan NU untuk terus berkembang sehingga
islam di Indonesia menjadi islam moderat.
“Tujuan dari dilaksanakannya MAPABA
adalah sebagai jembatan kaderisasi di PMII. Dengan ini maka diharapkan agar
maba diberikan nikmat sehat dan nikmat sempat untuk membatikan dirinya kepada
PMII Rayon Saintek,” ujar Uswatun selaku ketua panitia MAPABA 2022 saat
diwawancarai usai pembukaan.
0 Komentar